Page 23 - BUKU IPEBI
P. 23

14       HIST ORI





                  Dewan Gubernur BI. Meski berduka, IPEBI tetap mendukung dan mendoakan

                  hal terbaik untuk lembaga dan kepada seluruh pejabat  yang sedang diuji
                  dengan masalah tersebut.



                  Pada masa ini pula, lembaga tumbuh kembang anak Ramaniya juga

                  diresmikan, sebagai perwujudan harapan Muliaman D. Hadad agar BI memiliki
                  lembaga yang mengawal, mengasuh dan melatih anak-anak pegawai yang

                  berkebutuhan khusus secara lebih intens. Dalam perkembangannya, Ramaniya
                  didorong self-financing dan terbuka untuk umum. Selain itu, Baby Day Care di

                  lingkungan Koperbi juga mulai dirintis bekerja sama dengan DPLF (sekarang
                  DLAF) untuk memfasilitasi anak usia 2 bulan-2 tahun dalam penjagaan di sekitar

                  ibunya yang bekerja. Adanya fasilitas day care tersebut sangat membantu
                  pegawai BI (karyawati) untuk  bonding ibu-anak dan kesempatan lebih banyak

                  untuk pemberian Air Susu Ibu (ASI) kepada sang buah hati. Namun realisasinya
                  baru di tahun 2012 saat kepemimpinan berikutnya.



                  Satu legacy yang juga terwujud pada periode ini adalah disepakatinya kartu

                  identitas pegawai tanpa warna golongan kepangkatan, yang menurut Dian E.
                  Rae disebutnya ID Card Egaliter.



                  “Harapannya, kartu identitas ini dapat meleburkan rasa kekeluargaan lebih erat
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28